Medan, Sumol - Cuaca ekstrim menyebabkan angin puting beliung menerjang Deli Serdang, Serdang Bedagai dan Asahan. Satu orang meninggal dunia, sejumlah rumah rusak.
"Kencangnya angin beserta hujan yang menerjang rumah warga pada hari Senin sekitar pukul 17:00 Wib mengakibatkan lima rumah warga mengalami kerusakan dan satu korban jiwa di Desa Ujung Serdang dan tujuh rumah juga mengalami kerusakan di Desa Marindal," kata Kepala Bidang Penanganan Darurat, Peralatan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumut, Yuyun Karseno dalam Instagram resmi BPBD Deli Serdang, Selasa (13/5/2025)
Di Serdang Bedagai, terdapat 17 rumah mengalami rusak ringan dan sedang di Kecamatan Dolok Masihul dan Sei Rampah. Selain itu, terdapat juga 1 masjid mengalami rusak ringan dan sejumlah tempat usaha terdampak.
Sementara di Kabupaten Asahan terdapat 4 rumah rusak sedang dan 1 rumah rusak parah. Sedangkan di Kecamatan Simpang Empat terdapat 4.227 jiwa terdampak banjir.
Di Kabupaten Deli Serdang, angin puting beliung menerjang 2 kecamatan, yakni Kecamatan Tanjung Morawa dan Patumbak. Terdapat 12 rumah mengalami rusak sedang dan berat.
BPBD Deli Serdang bersama TRC telah melakukan assessment dan penyaluran bantuan tanggap darurat di dua wilayah terdampak angin kencang, yaitu:
Desa Ujung Serdang, Kec. Tanjung Morawa
* 10 unit rumah rusak
* 1 korban jiwa (Laki-laki, 58 tahun)
* 1 korban luka (Laki-laki, 54 tahun)
Desa Marindal II, Kec. Patumbak
* 8 unit rumah rusak
* Tidak ada korban jiwa maupun luka
Bupati dan Wakil Bupati Deli Serdang turut hadir meninjau langsung lokasi kejadian, menyampaikan keprihatinan, serta memastikan masyarakat terdampak mendapat bantuan awal yang layak dan cepat. Bantuan berupa sembako telah disalurkan sebagai bentuk penanganan darurat awal oleh TRC BPBD. (YP)
