Jakarta, Sumol - Setelah beberapa pekan, status Deddy Corbuzier dan istrinya Sabrina Chairunnisa diterpa isu berpisah, keduanya secara resmi mengumumkan keputusan cerai melalui unggahan bersama di Instagram mereka pada Rabu (29/10/2025) kemarin. Keduanya membagikan serangkaian pernyataan tertulis, baik sebagai pasangan maupun secara individu, yang menyiratkan alasan di balik keputusan mereka dengan foto hitam putih.
Dalam keterangan unggahan yang ditujukan kepada para pengikutnya, mereka menegaskan bahwa keputusan ini dibagikan dengan kejujuran dan niat damai.
Berikut pernyataan lengkap Deddy Corbuzier dan Sabrina Chairunnisa tentang keputusan cerai mereka:
"Untuk kalian semua yang telah mendukung dan mendoakan kami, kami ingin membagikan ini dengan kejujuran dan kedamaian
"Setelah perjalanan yang panjang dan penuh pemikiran, kami berdua sepakat untuk menempuh jalan hidup yang terpisah. Bukan karena amarah, tapi dari cinta, kejujuran, dan kedamaian," lanjut keterangan tersebut.
Keduanya juga mengungkapkan rasa syukur atas kebersamaan mereka dan akan terus saling mendoakan. "Karena kami percaya akhir hanyalah awal yang sunyi dalam bentuk yang baru," tulis mereka.
Secara khusus, Deddy Corbuzier menuliskan pesan menyentuh yang memuji Sabrina sebagai istrinya. Ia menegaskan perpisahan ini bukanlah karena cinta yang telah sirna. "Dia adalah istri yang sempurna. Penuh kasih, sabar, dan selalu merawatku," tulis Deddy.
"Namun terkadang hidup memberimu pilihan yang tidak bisa diperbaiki hanya dengan cinta. Kami telah memilih jalan yang berbeda, bukan karena kami berhenti mencintai, tetapi karena cinta juga berarti memberi seseorang kesempatan untuk mendapatkan kehidupan yang layak mereka dapatkan," tambahnya. "Aku akan selalu berterima kasih untuknya. Untuk semua yang telah dia lakukan, dan untuk dirinya," tutup keterangan Deddy.
Di sisi lain, Sabrina Chairunnisa juga membagikan pandangannya. Ia menekankan bahwa tidak ada pihak yang perlu disalahkan atas berakhirnya pernikahan mereka. "Dia pria yang baik, selalu begitu. Beberapa kisah baik memang berakhir dengan tenang, tanpa ada yang perlu disalahkan," tulis Sabrina.
Sabrina juga meluruskan bahwa alasan perpisahan mereka adalah demi pertumbuhan masing-masing. "Karena perceraian kami bukan tentang pengkhianatan atau kemarahan, ini tentang kejujuran. Terkadang dua orang bisa saling mencintai secara mendalam, dan masih menyadari bahwa mereka ditakdirkan untuk tumbuh di arah yang berbeda," tutupnya. (LAR)