Gunungsitoli, Sumol - Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan perempuan Indonesia melalui inovasi dan teknologi dengan menghadirkan SheHacks Innovate di Gunungsitoli, yang dilaksanakan di Aula Wisma Soliga Hotel Resort & Convention, Jalan Diponegoro Nomor 432, Miga Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli pada Rabu (18/06/2025) pagi.
Program ini bertujuan memberdayakan pelaku UMKM perempuan Nias untuk meningkatkan kapasitas melalui pemanfaatan teknologi digital dan penguatan finansial sebagai bagian dari inisiatif #UnlockingShe.
Dalam sambutannya, Agus Sulistio, EVP Head of Circle Sumatra Indosat Ooredoo Hutchison, menekankan pentingnya pemberdayaan perempuan dalam pembangunan masyarakat.
Pemberdayaan perempuan merupakan bagian dari komitmen kami dalam memberdayakan masyarakat Indonesia. Tegas Agus.
"Lewat SheHacks 2025, kami ingin menyalakan semangat perempuan Gunungsitoli untuk percaya diri, berani bermimpi, dan memimpin perubahan melalui inovasi," ujar Agus Sulistio.
Program pelatihan SheHacks berlangsung selama dua hari dan menghadirkan materi praktis seperti penguatan branding digital, strategi pemasaran berbasis konten, manajemen keuangan UMKM, serta teknik menarik mitra usaha dan permodalan melalui pendekatan Business Model Canvas (BMC).
Para peserta juga mendapatkan kesempatan untuk belajar dari mentor-mentor berpengalaman di bidangnya, seperti Sitti Raisya Fitri E dari Kasir Pintar dan Farhaniza dari Yagi Forest Skincare.
Sitti Raisya Fitri E menyatakan antusiasmenya dalam berbagi pengetahuan dan pengalaman kepada peserta.
"SheHacks memberikan kesempatan bagi saya untuk berbagi pengetahuan berdasarkan pengalaman sebagai founder," Kata Sitti Raisya.
Harapannya, acara ini akan semakin banyak menginspirasi perempuan dan memberdayakan mereka melalui ilmu yang mendukung pengembangan bisnis sehingga mereka berperan aktif di dunia teknologi, tuturnya.
Melalui SheHacks, Indosat berharap dapat melahirkan generasi perempuan Nias yang mandiri, inovatif, dan menjadi motor penggerak kemajuan ekonomi digital di wilayahnya.
“Dengan demikian, program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Nias dan sekitarnya,” pungkasnya. (KN01)