Jakarta, Sumol - Harga logam mulia produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mencatat kenaikan pada perdagangan Kamis (11/09/2025) . Pantauan di laman Logam Mulia, harga emas Antam alami kenaikan Rp 21.000 hingga berada di level Rp 2,095 juta, Angka itu mencatat rekor kenaikan tertinggi sepanjang masa atau all time high (ATH) terbaru.
Harga perak juga alami kenaikan dari Rp 21.850 per gram, naik Rp 300 per gram menjadi Rp 22.150 per gram.
Sebelumnya, harga emas batangan Antam jatuh Rp 12.000 di level Rp 2,074 juta per gram pada Rabu (10/9/2025). Pada Selasa (9/9/2025), harga emas Antam kembali menguat sebesar Rp 26.000 dan berada pada level Rp 2,086 juta. Level ini merupakan rekor all time high harga emas Antam sebelumnya.
Sementara, harga emas dunia kembali juga mendekati level tertinggi sepanjang masa atau ATH pada perdagangan Rabu (10/09/2025). Kenaikan ini dipicu ekspektasi pelaku pasar bahwa bank sentral Amerika Serikat The Federal Reserve (The Fed) akan menurunkan suku bunga dalam pertemuan pekan depan. Optimisme itu semakin kuat setelah data inflasi AS dirilis lebih rendah dari proyeksi.
Emas spot menguat 0,39% ke posisi US$ 3.640,3 per ons, mendekati rekor ATH sehari sebelumnya di US$ 3.673,95. Sementara kontrak berjangka emas AS pengiriman Desember ditutup stabil di US$ 3.682 per ons.
Tidak hanya emas, sejumlah logam mulia lain juga ikut terkerek. Harga perak naik 0,8% menjadi US$ 41,21 per ons, platinum melonjak 1,7% ke level US$ 1.391,80, dan paladium melesat hampir 3% hingga mencapai US$ 1.180,81 per ons. (YP)