SumutOnline Advertise

Wakajati Sumut dan 14 Kajari Dimutasi


Jakarta, Sumol - Sejumlah pejabat di Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejati Sumut) dimutasi, salah satunya Wakil Kepala Kejati Sumut Sofyan S. Ia kini dipercaya menjadi Kepala Pusat Penyelesaian Aset pada Badan Pemulihan Aset Kejagung. Posisinya digantikan Abdullah Noer Deny, yang sebelumnya menjabat Wakajati Maluku.

Mutasi dan promosi pejabat eselon II dilakukan berdasarkan Keputusan Jaksa Agung RI Nomor 854 Tahun 2025 tanggal 13 Oktober 2025, yang ditandatangani Jaksa Agung ST Burhanuddin.

Selain Wakajati Sumut, turut dimutasi, Dr Darmukrit, Asisten Pengawasan Kejati Sumut, dipromosikan menjadi Koordinator pada JAM Pidum. Penggantinya adalah Agung Ardyanto, sebelumnya Kepala Bagian TU pada JAM Intelijen Kejagung.

Datuk Rosihan Anwar, Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara (Asdatun) Kejati Sumut, diangkat menjadi Koordinator pada JAM Pidmil. Andri Ridwan, Asisten Intelijen Kejati Sumut, menjadi Koordinator pada JAM Pidum. Posisinya digantikan Nauli Rahim Siregar, yang sebelumnya menjabat Kajari Makassar.

I Nyoman Sucitrawan, Asisten Pembinaan Kejati Sumut, menjadi Koordinator pada JAM Intelijen. Penggantinya Herlina Setyorini, sebelumnya Kepala Bagian Keuangan pada Sesjamdatun.

Untuk pejabat eselon III, mutasi dan promosi dilakukan berdasarkan Keputusan Jaksa Agung Nomor KEP-IV-1425/10/2025 tanggal 13 Oktober 2025. Sebanyak 15 Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) di Sumatera Utara turut berganti.

Beberapa di antaranya: Parada PT Situmorang SH MH, dari Kajari Gunungsitoli menjadi Asisten Pemulihan Aset Kejati Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Penggantinya Dr Firman Halawa, sebelumnya Kajari Bengkulu Tengah.

Donny Kayamudin Ritonga SH MHum, dari Kajari Tapanuli Utara menjadi Asdatun Kejati Kepulauan Babel. Digantikan Dedy Frits Rajagukguk dari Kajari Pasangkayu. Karya Graham Hutagaol SH MHum, dari Kajari Samosir menjadi Kajari Muaro Jambi, digantikan Satria Irawan dari Kajari Halmahera Timur.

Dohar Nosib Wira Warman Nainggolan, dari Kajari Toba Samosir menjadi Kajari Kabupaten Semarang. Posisinya digantikan Muslih dari Koordinator Kejati Jabar. Muhammad Ali Akbar, Aspidsus Kejati Aceh, diangkat menjadi Asisten Pemulihan Aset Kejati Sumut.

Muchsin, dari Kajari Tebing Tinggi menjadi Asisten Pemulihan Aset Kejati Kalimantan Timur, digantikan Satria Abdi dari Kajari Bantaeng. Irfan Hergianto, dari Kajari Simalungun menjadi Asisten Pemulihan Aset Kejati Kalimantan Utara, digantikan Munawal Hadi dari Kajari Bireuen.

Noordien Kusumanegara, dari Kajari Humbang Hasundutan (Humbahas) menjadi Kajari Subang, digantikan Donald Togi Joshua Situmorang dari Koordinator Kejati Banten. Rufina Br Ginting, dari Kajari Serdang Bedagai menjadi Asisten Pembinaan Kejati Kepulauan Babel, digantikan Amriyata dari Kajari Lingga.

Yuliyati Ningsih, dari Kajari Tanjung Balai menjadi Kajari Kulon Progo, digantikan Bobon Robiana dari Koordinator Kejati Jawa Timur. Cahyadi Sabri, dari Kajari Dairi menjadi Asisten Pembinaan Kejati Maluku, digantikan Bima Yudha Asmara dari Kajari Aceh Barat Daya.

Diky Oktavia, dari Kajari Batubara menjadi Asisten Intelijen Kejati Maluku, digantikan Fransisco Tarigan dari Kajari Rejang Lebong. Basril G SH MH, dari Kajari Asahan menjadi Asisten Pemulihan Aset Kejati Sumatera Barat, digantikan Mochamad Judhy Ismono dari Kabag TU Sekretariat Badiklat Kejagung.

Darwis Burhansyah, dari Kajari Karo menjadi Kajari Tanjung Perak, digantikan Danke Rajagukguk SH MSi dari Koordinator Kejati Sumut. Sinrang, dari Kajari Padang Lawas menjadi Kajari Pinrang, digantikan Soemarlin Halomoan Ritonga dari Koordinator Kejati Gorontalo.

Samiaji Zakaria, dari Kajari Belawan menjadi Aspidsus Kejati Kalimantan Utara, digantikan Dr Yusup Darmaputra dari Kajari Hulu Sungai Tengah. (YP)
Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال