Kya Heuer - WSL / Tim Hain
Teluk Dalam, Sumol - Ajang World Surf League (WSL) Nias Pro Qualifying Series (QS) 6.000 tahun 2025 dimulai dengan penuh gaya hari ini setelah pembukaan seremoni, Sabtu (21/06/2025). Dengan ombak bersih setinggi tiga hingga lima kaki dan angin lepas pantai yang sepoi-sepoi sehingga menciptakan kondisi ideal di terumbu karang sisi kanan Teluk Lagundri yang berkelas dunia. Hari pembukaan ini melengkapi Babak 136 dan 48 putra dan putri, serta lima babak Babak 128 putra.
Dikutip dari laman www.worldsurfleague.com, peselancar Jepang Takumi Nakamura mencatatkan total heat tertinggi di Ronde 136 putra dengan penampilan yang kuat, dengan perolehan 6,67 dan 5,83, sehingga totalnya menjadi 12,50 (dari kemungkinan 20). Nakamura juga berhasil memenangkan ronde 128 dan melaju ke Ronde 96. Raflin Wau, Raju Seran, Jelius Wau, dan Widianto Wau dari Indonesia semuanya melaju dari Ronde Pembukaan dan berharap dapat meraih kemenangan di Nias.
Cameron MacDougall tampak tajam dan tenang saat ia berusaha memperbaiki posisi ke-49-nya di Nias Pro pada tahun 2024. Dengan menunjukkan kepercayaan diri dan aliran baru, MacDougall mencatatkan total heat tertinggi di Ronde 128 putra sejauh ini dan melaju dengan nyaman ke ronde berikutnya.
Di divisi putri, Keira Buckpitt dari Australia mengawali kampanyenya dengan total heat yang solid sebesar 12,66, menunjukkan kekuatan dan ketepatan dalam kondisi pagi yang cerah. Namun, pemenang event saat ini Ella McCaffray yang mencuri perhatian. Baru beberapa hari lalu ia mengikuti undian, dan membuat pernyataan yang jelas bahwa ia di sini untuk mempertahankan gelarnya, dengan mencatatkan satu-satunya skor yang sangat baik di ronde tersebut, yaitu 8,17 (dari kemungkinan 10), dan melengkapinya dengan 7,83 untuk total two-wave sebesar 16,00 saat ia melaju ke Babak 32 Besar.
JKya Heuer menemukan ombak yang menentukan di detik-detik terakhir babak penyisihannya, dan berhasil melaju dengan mulus untuk mengamankan tempatnya di babak berikutnya. "Saya mendapatkan permata itu di akhir babak penyisihan, dan saya sangat senang saya tidak jatuh dan senang saya mendapatkan skor," kata Heuer. "Saya dari Mentawai jadi kami sering berselancar di ombak seperti ini di kampung halaman."
Pertandingan berakhir setelah Babak 5 Babak 128 putra untuk memberi jalan bagi upacara Pembukaan resmi Nias Pro 2025. Penonton yang berkumpul di sepanjang garis pantai disuguhi pertunjukan budaya yang meriah, yang menampilkan tarian tradisional, musik live, dan pidato yang merayakan warisan budaya Nias yang kaya dan kembalinya acara yang sangat dinanti-nantikan ke Teluk Lagundri yang terkenal di dunia. (UPL)
